SIARAN PERS No: 065/DISKOMINFO/X/2023

Mulia, (Kamis, 19/10) Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Puncak Jaya gelar pasar murah guna menekan inflasi dan mengontrol harga pasar sebagai bentuk intervensi pemerintah bertempat di Pasar Muara Distrik Muara.

Turut hadir PJ. Bupati Tumiran, S.Sos, M.AP didampingi Pj. TP-PKK ibu Manikem Tumiran, S.Sos, M.AP. Hadir juga Pj. Sekda Yubelina Enumbi, SE, MM didampingi Asisten Bidang Pemerintah dan Kesra Yahya Wonorenggo, S.IP, M.Sos, Sahli Bidang Pemerintahan, Hukum & Politik Massora, S. Hut, M. Si, Para Kepala OPD serta Kepala Distrik Muara Yoses Kogoya, S.Sos. Selaku ketua panitia sekaligus Kepala Dinas Koperindag Ewonggen Kokoya, S. Th, M. AP menyampaikan “Tujuan dari kegiatan ini untuk menekan laju inflasi dalam daerah sehingga dapat menjangkau daya beli masyarakat terhadap kebutuhan sembako,”ujarnya.

Pemerintah telah menyediakan sebanyak 2000 kemasan yang berisi gula pasir 2Kg, kopi, garam, ajinomoto, minyak goreng 2 liter, mie instan dan susu kaleng dengan harga Rp. 100.000 setiap paket yang didanai dari sumber dana Otsus Papua. Nilai tersebut tergolong murah yang menjadi rebutan para kaum ibu yang datang.

“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan pasar murah dan juga kepada Distrik Muara yang telah menyediakan tempat,”imbuh Ewonggen.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Tumiran bersama jajaran mengatakan “Kami Pemerintah Daerah menggelar program pasar murah dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat dan membantu penghasilan masyarakat yang memiliki penghasilan rendah atas sebagai dampak terjadinya inflasi yang berimbas kepada masyarakat,” bebernya.

Ia menuturkan bahwa diluar Papua harga barang terdongkrak naik. Pasalnya hal itu dipicu akibat terjadinya bencana alam yakni badai Elnino yang tak kunjung usai. Olehnya, Pemerintah melalui dinas terkait mengambil langkah dengan tujuan membantu masyarakat Puncak Jaya khusus Distrik Muara dan sekitarnya.

Dirinya menambahkan bahwa Pasar Sentral Muara yang telah dibangun sangat disayangkan sampai saat ini belum optimal pemanfaatannya oleh masyarakat sekitar sebagai sentra dagang.

Dikhawatirkan akan menjadi bangun tua dan rusak, sehingga pihaknya menghimbau harus segera dioperasionalkan.

“Pasar yang telah dibangun oleh Pemerintah Daerah agar segera mungkin dioperasionalkan segera. Paling tidak 2 (dua) kali dalam seminggu pada rabu dan sabtu” ujar Pj. Bupati dihadapan masyarakat.

Ditemui setelah kegiatan, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian & Perdagangan Ewonggen Kokoya, S.TH, M.AP mengungkapkan “Kami mengadakan pasar murah karena harga sembako di Puncak Jaya sangat mahal dan berbeda dengan di daerah lain, tetapi dengan adanya pasar murah dapat membantu masyarakat,” ucapnya.

“Kedepannya kami harap agar Pemerintah terus mendukung kami mengadakan pasar murah seperti ini untuk meringankan masyarakat,”imbuhnya.

Ditempat yang sama, Kepala Bidang Perdagangan Hendrik Ibo, SE mengemukakan hal sama “Pasar murah diadakan untuk memperlambat laju inflasi daerah itu berlaku secara Nasional di seluruh Indonesia, Pemerintah intervensi dengan pasar murah” bebernya.

Kepala Distrik Muara Yoses Kogoya,S.Sos juga mengapresiasi langkah sigap dan siap mendukung segala bentuk intervensi pasar.

“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah untuk kedepannya terus mengadakan pasar murah karena dapat meringankan masyarakat,” Ucapnya.

Mewakili masyarakat disela transaksi paket Sembako Murah, Mindena Alom menyampaikan “Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Puncak yang telah mengadakan pasar murah untuk kami masyarakat kecil.

Barang ini sangat kami butuhkan saat ini apalagi kami tidak perlu repot ke Pasar Nagalo” tutupnya(*)

#diskominfo #radiopuncakjaya #perindagkop #pasarmurah