_Nomor Pers Release : 055/PR/DISKOMINFO/IX/2023_
*FAWI-(22-25/09)* Penjabat Sekda Yubelina Enumbi, SE, MM bersama rombongan beberapa waktu lalu telah melakukan kunjungan kerja ke Distrik Fawi. Dalam kunjungan kerja itu PJ Sekda Yubelina bersama Dandim 1714/PJ serta Tim Medis menjangkau beberapa titik lokasi guna melakukan pengobatan massal bagi masyarakat yang berada di Distrik Fawi dalam rangka menyongsong HUT TNI Ke-78.
Lawatan selama 4 hari lamanya ditutup dengan pelaksanaan Apel bersama perangkat Distrik dan Kepala Kampung sekaligus tatap muka bersama siswa/i Sekolah Dasar dan Menengah Pertama.
Setelah melaksanakan apel tersebut, Pj. Sekda bersama rombongan langsung memantau lokasi Tower BTS USO. BTS USO ini telah cukup lama dibangun oleh BAKTI Kominfo guna menyediakan jaringan Telekomunikasi kepada masyarakat Distrik Fawi dan sekitarnya.
Kunjungan ini sendiri merupakan tindak lanjut dari keluhan Kepala Distrik Fawi untuk segera dilakukan percepatan pembangunan Tower BTS 4G di daerah 3T khususnya di Distrik Fawi yang sebelumnya telah direncanakan.
Pj. Sekda berharap agar rencana pembangunan Tower 4G Bakti dapat dilanjutkan semata-mata demi kebutuhan masyarakat Distrik Fawi dan Sekitarnya untuk berkomunikasi lewat telepon. “Masyarakat sangat membutuhkan jaringan 4G untuk berkomunikasi, Saya telah perintahkan Kadin Kominfo untuk menyampaikan usulan 9 (sembilan) Rencana Tower BTS 4G ke BAKTI Kementerian Kominfo untuk di Distrik Fawi, Satu tower di Yerei harus menggunakan akses Heli. Dan usulan itu sudah lama disampaikan sejak April Kemarin. Semoga proses hukum bisa selesai dan ada kejelasan dari Pusat” sebutnya.
Dijumpai melalui telepon, Kadin Kominfo Puncak Jaya, Akbar Fitrianto, SSTP, M. AP mengungkapkan bahwa sampai saat ini belum ada kejelasan terkait proses pembangunan oleh BAKTI KOMINFO Jakarta. Pihaknya mengaku telah melakukan pertemuan secara zoom bersama, sejumlah pihak dan masih menunggu keputusan dari Kejaksaan apakah kasus tersebut berdampak pada proses pembangunan yang sedang berjalan atau tidak.
“Keputusan ada di Kementerian Kominfo dalam hal ini BAKTI, bukan di Pemda Puncak Jaya. Ini juga sama dengan yang terjadi di seluruh Indonesia yang ikut tertunda rencana pembangunan towernya. Kita berharap ada keputusan yang jelas dan cepat terkait Tower BAKTI yang sudah ditunggu oleh masyarakat. Pemda Puncak Jaya tidak punya kewenangan, apalagi masyarakat di Fawi dan Dagai serta distrik lain juga sudah siap menyediakan lahan. Kita berharap ada kejelasan dari proses hukum yang sedang berjalan” Ujarnya.
Moses Daniel Rumbino, ST yang ditemui selaku Teknisi Menyampaikan hal yang sama, “BTS USO yang dibangun pada tahun 2017 satu-satunya BTS yang merupakan akses telekomunikasi bagi 3 distrik yakni distrik fawi, dagai dan torere. Adapun site yang akan dibangun sebanyak 129 site namun masih terhambat karena adanya proses hukum yang sedang berjalan. Pemerintah kabupaten puncak jaya akan terus berupaya agar tetap terbangun site-site tersebut,” Ucapnya.(*)
#Diskominfo
#Infopuncakjaya
#radiopuncakjaya
#viralpuncakjaya
#btsbakti
#jaringan4g