Siaran pers No: 021/DISKOMINFO/IV/2023

MULIA_(29 April 2023) Untuk pertama kalinya SD Inpres Mulia menggelar acara Perpisahan dan pelepasan siswa/i Kelas untuk tingkat SD Tahun Pelajaran 2022/2023. Yang berbeda kali ini para alumni mengenakan Toga layaknya perguruan tinggi. Sejumlah orang tua siswa antusias mengikuti perpisahan yang diadakan di RKB SD Inpres Mulia Sabtu lalu.

Ditemui selepaa acara Kepala Sekolah SD Inpres menyampaikan “Acara ini merupakan agenda rutin sekolah yang dilaksanakan setiap setahun sekali. Selain sebagai ajang silaturahmi antar siswa dengan warga sekolah. Selain itu acara ini juga sebagai prosesi melepas siswa Kelas VI yang telah menyelesaikan masa belajarnya selama 6 tahun di jenjang Sekolah dasar” ujar Dra. Oncelina tekege, S. Pd.

Hadir mewakili Pj. Bupati, Kadin P&K melalui Kabid Pendidikan Dasar Yance Adadikam, S. Pd, Sekretaris Panitia / Sekretaris BPPRD Amrullah Tika, S. Pd. beserta Seluruh Dewan Guru, Staf Tata Usaha dan Tamu Undangan lainnya serta para orang Tua/wali dari siswa/i Kelas VI dengan busana daerah.

Ketua Panitia, Melkianus Kapisa sekaligus mewakili orang siswa menyampaikan apresiasinya kepada jajaran guru. “Terima kasih banyak buat kepala sekolah dan dewan guru yang telah tulus mengajar anak-anak kami selama 6 tahun. Sehingga kami sebagai orang tua siswa tidak ada sesuatu yang kami berikan, tetapi kami berdoa semoga para guru secara pribadi dan keluarga diberkati dalam tugas membangun SDM di Puncak Jaya. Kedepan harus lebih maju lagi di masa yang akan datang,”jelas Melkianus.

Dijelaskan bahwa kali ini ditamatkan ada 64 anak dari keseluruhan 70 siswa SD. 6 Anak terindikasi tidak mengikuti ujian. Kepsek menyebutkan saat ini jumlah guru SD Inpres ada 28 tenaga pendidik dan kependidikan termasuk penjaga sekolah dan petugas kebersihan. Ia berharap ilmu yang siswa dapat harus melanjutkan ke tingkat atas (SMP) dan tidak berhenti sampai di SD saja.

Kendala dalam PBM disebut Kepsek menurutnya inisiasi dan peran Orang tua/Wali maupun keluarga yang dituakan untuk mendorong anak mengikuti belajar bahkan ujian masih rendah. “Saat kemarin guru masih kerepotan panggil dan cari siswa untuk mengikuti ujian sampai ke rumah siswa. Hanya untuk mengikuti ujian. Kedepan pihaknya berharap peristiwa serupa tidak terulang lagi. Karena aturan ujian tidak bisa dua kali “jelas Oncelina.

Ditempat yang sama Ditemui Kabid Pendidikan Dasar Yance Adadikam, S. Pd mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya yang selalu memberikan perhatian kepada dinas dan sekolah dalam melaksanakan tugas terutama di dunia pendidikan. “Kami sungguh percaya dan mengimani sekaligus melihat bahwa, dulunya orang lain melihat kondisi keadaan Kabupaten Puncak Jaya tidak nyaman tetapi lewat dukungan dari pada pemerintah sehingga saat ini semua dapat berjalan dengan baik yakni pendidikan terbukti hari ini kami laksanakan kegiatan perpisahan”jelas Yance.

Dalam perpisahan tersebut nampak sejumlah siswa/i yang tamat melakukan penampilan dan atraksi tari dan pertunjukan yang unik dan menarik. Sejumlah orang tua, siswa yang hadir berharap agar kegiatan serupa dapat diambil hikmah dan semangat agar para alumni dapat melanjutkan ke jenjang lebih tinggi(*).

diskominfo

radiopuncakjaya

pelepasansdinpres

Infopuncakjaya.

merdekabelajar