Mulia, (PUNCAKJAYAKAB.GO.ID) – Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Puncak Jaya menyerahkan perlengkapan Peserta Latsar, yang bertempat di halaman Kantor BKD, pada hari Sabtu Pagi (07/05/2022).
Dalam arahannya Kepala Badan Kepegawaian Daerah Drs. Christomus Baraguna, MM, mengajak seluruh peserta latsar mengucap syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa karena masih diberikan kesehatan
” pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmatnya dan anugerah-Nya sehingga pada hari ini kita masih diberikan kesehatan, kekuatan dan kesempatan dalam rangka arahan dan pembagian perlengkapan latsar, yang pembukaannya akan dilaksanakan pada hari Selasa (10/05/2022), ” ucap Christomus Baraguna.
Ia menegaskan, bahwa peserta latsar yang masih berada diluar Kota untuk segera kembali ke Kota Mulia
“Jika masih ada peserta latsar yang berada di luar Kota agar segera di informasikan untuk secepatnya kembali ke Kota Mulia paling lambat hari selasa karena Bupati Puncak Jaya sering menegaskan dalam apel bahwa jika jumlah peserta latsar kurang dari 80% maka kita tidak akan melaksanakan latsar,” tegas Christomus
bahkan, dirinya pun mengucap syukur karena dari 4 Kabupaten yang memperebutkan tanggal 10/05/2022 untuk melaksanakan latsar, kabupaten Puncak Jaya dipercayakan untuk laksanakan latsar pertama.
” kami sangat berjuang luar biasa untuk bisa terlaksana latsar di Kabupaten Puncak Jaya, dimana ada 4 Kabupaten yang memperebutkan tanggal 10/05/2022 diantaranya Kabupaten Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, Lani Jaya, Yahokimo dan kita bersyukur karena Kabupaten Puncak Jaya berhasil melaksanakan latsar pertama,” Ucap Christomus
Pelaksanaan latsar ini dilaksanakan selama kurang lebih 3 bulan, 3 bulan dengan rincian bahwa 18 hari itu dilakukan kegiatan klasikal (pembelajaran dalam ruangan) dan kembali ke OPD masing-masing untuk Aktualisasi ( selama kurang lebih 1 bulan), bimbingan Gol II (11 juli ), bimbingan Gol III (12 Juli) serta seminar/Penentuan Kelulusan (13 Juli).
Ia menjelaskan bahwa didalam administrasi seandainya tidak ikut latsar di Kabupaten sendiri bisa ikut di Kabupaten lain
“Waktu pelaksanaan latsar hanya dilaksanakan pada Bulan Februari – Oktober dan itu hanya bisa diikuti oleh peserta 1 kali saja, sehingga didalam administrasi seandainya tidak ikut di Kabupaten sendiri, CPNS bisa ikut di Kabupaten lain, kesempatan latsar hanya sekali, jika tidak lulus tidak bisa ikut latsar lagi kecuali ditunda kelulusannya, jika kelulusan ditunda bisa dikasih kesempatan untuk memperbaiki semuanya dan memperhatikan persyaratan oleh Badan Diklat atau BD, yang tidak lulus tidak ada sistem mengulang di latsar berarti dia harus keluar dari PNS, ” jelas Christomus.
Ia berharap mudah-mudahan di bulan Agustus sertifikat latsar sudah keluar sebagai dasar pengusulan pengurusan PNS
” Saya berharap mudah-mudahan di bulan Agustus sudah keluar sertifikat dan sebagai syarat pengurusan PNS, agar bisa menerima gaji 100% dan begitu kami menyampaikan syarat-syarat pengusulan PNS, mohon di perhatikan agar secepatnya diurus kelengkapan dokumennya, ” Harap Christomus.
Ditempat yang sama kepala Badan Kepegawaian Daerah menyampaikan bahwa peserta latsar yang berjumlah 523 orang, terdiri dari golongan II sebanyak 178 orang dibagi dalam 5 kelas bertempat di GOR Mulia dan golongan III sebanyak 345 orang dibagi dalam 9 kelas bertempat SD Inpres Mulia, Sasana Kawonak dan SMP 1 Mulia. (Kominfo PJ).